Partai Oposisi Duga Pengunduran Diri Kepala KCC Merupakan Intrik Politik

Partai Oposisi Duga Pengunduran Diri Kepala KCC Merupakan Intrik Politik
Lee Dong-kwan dianggap lari dari mosi pemakzulan yang dilancarkan oleh partai oposisi/The Korea Times

Koreografi politik Korea Selatan berubah dramatis saat Presiden Yoon Suk Yeol menerima pengunduran diri Lee Dong-kwan, kepala Komisi Komunikasi Korea (KCC), pada Jumat (1/12) di Seoul. Keputusan ini muncul di tengah guncangan politik, yaitu ancaman pemakzulan oleh Partai Demokrat.

Partai Demokrat yang merupakan partai oposisi, mengajukan mosi pemakzulan. Diyakini itu merupakan strategi untuk memperkuat posisi mereka menjelang pemilihan parlemen, April 2024. Mosi tersebut dituding sebagai upaya untuk memanfaatkan jaringan penyiaran guna mempengaruhi pemilih.

Lee dituduh atas dugaan campur tangan pemerintah dalam stasiun penyiaran, padahal peran KCC adalah untuk menghentikan penyebaran informasi salah dan berita palsu. Kontroversi mencuat terkait klaim yang melibatkan perwakilan DP Kim Eui-kyeom dan saluran YouTube the Tamsa of Yoon serta Menteri Kehakiman Han Dong-hoon.

Partai Kekuatan Rakyat membela Lee, menyebut alasan pemakzulan oleh DP tidak beralasan. Ketua Fraksi PPP Yun Jae-ok menyatakan, mosi pemakzulan terhadap Lee adalah rencana DP untuk menggunakan berita palsu dalam pemilihan parlemen.

Lee sendiri merupakan anggota kabinet kedua Yoon Suk Yeol yang mengundurkan diri sebelum DP menggulirkan mosi pemakzulan. Sebelumnya adalah Menteri Pertahanan Lee Jong-sup. Menteri Dalam Negeri dan Keamanan Lee Sang-min juga menjadi anggota kabinet yang ikut dimakzulkan, namun kembali ke perannya setelah Mahkamah Konstitusi menolak pemakzulan.

DP menekan Yoon untuk menolak pengunduran diri Lee, karena menduga itu adalah taktik untuk menghindari pemakzulan. Pemimpin DP Lee Jae-myung menyatakan, meskipun pengunduran diri Lee tidak terduga, pemerintahan Yoon dianggap sudah menjalankan negara secara tidak normal.

Intrik politik ini semakin rumit menyelimuti Korea Selatan dan menambah ketegangan di kancah politik nasional.

Share

BK BukopinLee Wu-yeol

Comments

Other Posts