'Kartu Iklim' Terobosan Baru di Seoul, Transit Tanpa Batas dari Incheon ke Jantung Kota

'Kartu Iklim' Terobosan Baru di Seoul, Transit Tanpa Batas dari Incheon ke Jantung Kota
Walikota Seoul Oh Se-hoon dan Walikota Incheon Yoo Jeong-bok, ketika menyepakati "Kartu Iklim", Jumat (18/11).

Pemerintah Kota Seoul mengumumkan langkah revolusioner dalam sistem transportasi umum yang akan memberikan kemudahan bagi para pelancong yang berpergian dari Incheon ke Seoul. Mulai tahun depan, mereka dapat menggunakan tiket transit bulanan tanpa batas dengan harga terjangkau.

Korea Herald melaporkan, pemerintah Kota Seoul memperluas tiket seharga 65 ribu won atau setara 50 dolar AS yang sebelumnya memberikan akses tak terbatas pada transportasi umum di Seoul untuk juga mencakup perjalanan dengan bus dari Seoul ke daerah metropolitan lainnya. Pengumuman ini disampaikan dalam acara penandatanganan "Perjanjian Bisnis Transportasi Seoul-Incheon" oleh Walikota Seoul Oh Se-hoon dan Walikota Incheon Yoo Jeong-bok, Jumat (18/11).

Kartu yang diberi nama "Kartu Iklim" ini dianggap sebagai inovasi baru dalam pengembangan transportasi wilayah metropolitan Seoul. Walikota Seoul, Oh Se-hoon, berjanji untuk memberikan manfaat maksimal bagi warga dengan mempromosikan perluasan kartu ini sebagai kebijakan utama transportasi.

"Kami akan aktif mempromosikan perluasan Kartu Iklim di wilayah metropolitan, sebagai kebijakan transportasi utama untuk mata pencaharian masyarakat dan tanggapan terhadap krisis iklim," ujar Walikota Oh setelah penandatanganan perjanjian.

Pengenalan Kartu Iklim dimulai pada bulan Januari hingga Mei tahun depan sebagai uji coba, dengan rencana resmi menerapkan skema ini pada paruh kedua tahun 2024. Langkah ini merupakan bagian dari upaya bersama antara Seoul dan Incheon untuk mengatasi kemacetan lalu lintas dan mendorong penggunaan transportasi ramah lingkungan.

Selain itu, kedua kota sepakat untuk menghubungkan Jalur Kereta Bawah Tanah Seoul No. 9 dan Kereta Api Ekspres Bandara, membuat perjalanan antara keduanya menjadi lebih nyaman. Dalam kesepakatan baru, Seoul akan menanggung seluruh biaya operasi kereta baru, sementara biaya manajemen fasilitas akan dibagi antara Incheon dan Seoul.

Dengan pengoperasian kereta langsung ini, diharapkan tingkat kepadatan kereta ekspres di Jalur No. 9 akan berkurang hingga 8 persen, memungkinkan perjalanan tanpa berganti kereta dari daerah Gangnam, Seoul, ke Bandara Internasional Incheon. Inisiatif ini menandai langkah maju menuju sistem transportasi yang lebih efisien dan ramah lingkungan di wilayah metropolitan Seoul.

Share

Comments

Other Posts