Korea Pasang Target 20 Juta Turis di Tahun Kunjungan Korea 2023-2024
Korea Selatan memasang target 20 juta wisatawan sepanjang Tahun Kunjungan Korea 2023-2024. Target ini disampaikan Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata, Yoo In-chon, dalam pertemuan strategis di Sulwhasoo House di Bukchon, Jongno-gu, Seoul, Senin (13/11).
Juga hadir dalam pertemuan itu Ketua Komite Tahun Kunjungan Korea, Lee Bu-jin, dan sejumlah pejabat terkait di bidang pariwisata, kecantikan, fashion, dan K-Pop.
Menteri Yoo menekankan pentingnya kerjasama dengan Komite Kunjungan Korea untuk menarik perhatian wisatawan asing.
“Tingkat dan kedalaman pengetahuan dan minat wisatawan asing di Korea tampaknya berubah dari hari ke hari. Kami akan bekerja keras dengan Komite Kunjungan Korea untuk membantu sedikit melalui komunikasi dan kolaborasi,” ujarnya seperti dikutip dari Naver.
Target 20 juta wisatawan asing di tahun depan dianggap sebagai tantangan besar mengingat dampak pandemi Covid-19 terhadap sektor pariwisata global. Meskipun demikian, Menteri Yoo optimistis dengan persiapan yang baik dalam bentuk acara, pertemuan, dan pengembangan produk yang menarik, Korea dapat mencapai target tersebut.
Menurut data dari Organisasi Pariwisata Korea, sekitar 7,65 juta wisatawan asing telah mengunjungi Korea dalam sembilan bulan pertama di tahun ini. Angka ini cukup menjjanjikan meski sekitar 40,8 persen lebih rendah dibandingkan periode yang sama pada 2019.
Namun, mengingat lebih dari 1 juta orang mengunjungi Korea setiap bulan selama tiga bulan berturut-turut dari Juli hingga September tahun ini, tampaknya mudah untuk mencapai target tahun ini dari 10 juta orang.
Menteri Yoo juga menjelaskan bahwa alasan utama orang asing mengunjungi Korea melibatkan kuliner, belanja, musik, kecantikan, dan mode. Meskipun demikian, ia menggarisbawahi berbagai sektor ini perlu mendapatkan lebih banyak perhatian.
Dalam upaya menarik lebih banyak wisatawan asing, Menteri Yoo mengusulkan fokus kebijakan pada "strategi yang disesuaikan."
Menurutnya, rasa wisatawan dari luar negeri telah berubah, dan perjalanan pribadi menjadi lebih populer. Oleh karena itu, strategi yang fleksibel dan disesuaikan dengan kebutuhan individu dianggap sebagai kunci kesuksesan.
Menteri Yoo juga mengakui bahwa industri pariwisata mengalami defisit yang signifikan karena lebih banyak warga Korea pergi ke luar negeri. Namun, ia menyatakan komitmen untuk mencapai target 20 juta wisatawan asing pada akhir tahun depan, sambil mengakui bahwa ini adalah tugas berat yang memerlukan kerjasama dari berbagai pihak. 
